Kawasan kuliner Jalan Veteran Jakarta ternyata nggak hanya diisi
dengan kuliner tempo dulu seperti es krim Ragusa. Ketika saya menelusuri jalan
ini hingga keujungnya, saya menemukan banyak resto dan kafe modern berderet
disini, salah satunya Limkie Kopitiam. Nama kopitiam mungkin sudah nggak asing
lagi di telinga pecinta kuliner Jakarta, kafe yang awalnya ngetren di Singapura
ini sekarang membanjiri Jakarta dengan beragam nama tapi tetap dengan konsep
yang sama sebuah kedai kopi.
Limkie kopitiam sendiri menempati sebuah area di hoek Jalan
Veteran, pas disampingnya restoran Mbah Jingkrak. Seperti pada umumnya kopitiam
yang bernuansa homey, Limkie juga mendesain kafenya dengan suasana rumah. Pas
masuk kita akan disuguhkan dengan seperangkat kursi dan meja terbuat dari kayu,
dengan beberapa pajangan dan guci khas Chinese tertata apik di dindingnya.
Kalau menengok ke kiri, terlihatlah open kitchen yang persis dirumah sendiri.
Masuk agak kebelakang ada ruang private dengan kapasitas sekitar 30 orang, di
bagian depannya ada lemari pajangan berisikan botol-botol minuman kosong yang
unik-unik. Berasa di rumah sendiri deh pokoknya.
Menu & Price
Menu yang disajikan disini juga standar saja. Harganya pun masih
ramah dengan kantong. Ada menu sarapan seperti roti bakar, telur ½ matang
(7–22K), aneka nasi goreng (18–25K), aneka mie goreng (18–23K), aneka kwetiaw
dan bihun (20–23K). Ada juga main course (20–35K) seperti ayam goreng limkie,
cumi saus madu, brokoli saus tiram, dan ada juga paket nasi (20–25K)seperti
nasi ikan kakap taosi, nasi ayam ala Thai, dll.
Berhubung waktu kesini saya dan teman-teman udah kenyang makan,
akhirnya sambil nunggu teman yang belum datang, kita memesan menu yang
simpel-simpel aja buat cemilan.
Roti Bakar Cokelat Keju
A simple toast filled with cheese and chocolate crumbles. Nggak
terlalu special. Rotinya juga nggak terlalu kering, soalnya saya suka roti
bakar yang agak gosong gitu hehe. Malah kayak roti nggak dibakar jadinya hehe….
French Fries
Kentang goreng ini ditaburi cheese powder di atasnya. Digoreng
cukup garing. Simple sih, ya lumayan lah buat nyemil-nyemil cantik.
Juice Strawberry
Terbuat dari fresh strawberry dan susu segar. Rasanya tidak
terlalu asam karena susunya sepertinya banyak sekali. Cukup segar untuk siang
yang terik.
Cappuccino
Nggak ada yang special sih dari minuman ini. Soalnya ini
sepertinya terbuat dari cappuccino sachet-an yang biasa di pasaran, saya saja
sampai hapal rasanya soalnya saya suka minum juga hehehe….
Fanta Susu
Saya lupa nama minuman ini, tapi pastinya ini terbuat dari
campuran fanta dan susu cair. Rasanya ya seperti yang sudah kita tahu, soda
dicampur susu pasti ada sedikit asam manisnya. Lumayan seger sih buat
siang-siang.
Sorry to say servis-nya lama bangeeet! Padahal saat itu hanya ada
saya dan empat teman saya, tidak ada tamu lain. Tapi entah mengapa untuk
membuat roti bakar saja mereka butuh waktu sampai 30 menit lebih. Saya sampai
berulang kali nanya ke pelayannya kapan jadinya. Alesannya “lagi dibuat, mbak.
Sebentar ya.”
Kedai kopi memang harusnya menyajikan sesuatu yang cepat dan
simple bukan sesuatu yang butuh tangan-tangan segitu terampilnya sampai-sampai
makanan saja datangnya lama banget. Buat saya si Limkie kopitiam ini mungkin
perlu sedikit mempertimbangkan kebutuhan pengunjungnya yang ingin makan, bukan
sekedar menikmati betapa homey-nya kafenya.
Limkie Kopitiam
Jalan Veteran 1 No. 35
Harmoni, Jakarta Pusat
(021) 351091112
No comments